Posted by : Rio Ajikid
Selasa, 21 Maret 2017
Sebelum melakukan root pada Hp android sobat, sebaiknya sobat mengenal terlebih dulu apa itu root. Istilah rooting sudah sangat familiar di kalangan pengguna Android. Rooting biasanya dikenal dengan ngoprek dengan tujuan tertentu, seperti memaksimalkan kinerja smartphone. Secara sederhana, rooting bisa diartikan sebagai memberikan akses penuh kepada user untuk mengubah, mengotak atik, memodifikasi sistem android pada perangkatnya.
Apabila sobat sering menggunakan OS windows tentu mengenal yang namanya administrator, nah istilah rooting ini mirip dengan istilah administrator yang biasa kamu temukan di OS WIndows untuk mengakses file sistem. Kurang lebih cara kerja rooting sama seperti itu, dengan adanya akses root, kamu bisa mengubah dan mempunyai hak akses terhadap keseluruhan sistem di perangkat Android.
Melakukan root pada Android sobat tidak serta merta akan menaikkan performa atau kemampuan smartphone Android sobat secara drastis. Rooting Android sama seperti "membuka pintu" untuk mengembangkan sistem operasi ini. Jika Hp sobat bisa di root, mengapa vendor smartphone Android tidak memberikan akses root ini sejak awal? Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk melindungi sistem operasi Hp sobat secara keseluruhan, sehingga tidak sembarang orang awam bisa mengoprek yang menyebabkan sistem pada Hp sobat mengalami error.
Lalu apakah dampak yang ditimbulkan jika device smartphone Android sobat di root? Sebaiknya sobat mengetahui dulu resiko apa saja yang akan ditimbulkan ketika Hp android berhasil di root. Melakukan root pada smartphone Android bisa menyebabkan garansi smartphone sobat hilang. Segala resiko yang ditimbulkan ketika proses rooting menjadi tanggungjawab penuh sobat sebagai pemilik smartphone Android.
Bagaimana cara agar berhasil melakukan root? Ada salah satu faktor penting yang harus diperhatikan karena hal ini menentukan keberhasilan dan kegagalan dalam proses rooting. Faktor penentu keberhasilan dan kegagalan tersebut adalah user itu sendiri yang tidak mengikuti langkah demi langkah secara benar sehingga proses root pada smartphone Android menjadi gagal.
Faktor lain yang menyebabkan kegagalan dalam root smartphone Android yakni smartphone yang sobat miliki telah dioprak-aprik sebelumnya sehingga jeroannya tidak lagi asli dan ketika di root tanpa menggunakan Pc/Komputer diterapkan pada perangkat sobat, maka tidak akan berfungsi dengan baik sehingga rooting dikatakan gagal, dan masih banyak faktor lainnya.
Cara Root smartphone Android Dengan 360Root (Tested di Hp Samsung galaxy V & J1 Ace)
Silakan ikuti langkah-langkah berikut agar menghindari kesalahan di smartphone Android sobat
-Pertama,Aktifkan Sumber tak dikenal untuk bisa instal aplikasi diluar playstore melalui menu Setting => Security => Unknown Source (centang).
-Aktifkan USB Debugging, pergi ke Settings => Developer options => centang USB Debugging.
-Untuk android 4.2 ke atas pergi ke Setting => About phone => tekan Build number berkali-kali sampai muncul pemberitahuan menjadi pengembang.
-Kembali ke menu Setting => Developer option => centang USB Debugging.
-Sekarang, download 360Root Apk Download Disini Senpai!!
-Install aplikasi 360 Root seperti aplikasi biasanya di smartphone sobat
-Jika sudah,silakan Buka aplikasi 360 Root, klik tombol root untuk memulai proses rooting pada Smartphone sobat.
-Silahkan tunggu hingga proses rooting telah selesai,
-Jika muncul aplikasi dengan icon R, berarti proses root telah sukses di smartphone Android sobat.Tetapi jika gagal silakan sobat ulangi berkali" sampai berhasil
-Jika succes diroot silakan restart smartphone sobat
Contact Me
Facebook : Rio Ajikid
Instagram : rioajkd
Line : rioajkd
Grup FB : Indonesia Attack Cyber